Induksi karyawan, juga dikenal sebagai orientasi karyawan, adalah proses mengintegrasikan karyawan baru ke dalam perusahaan dan budayanya. Proses ini biasanya melibatkan kombinasi orientasi, pelatihan, dan sosialisasi untuk membantu karyawan baru merasa diterima, mendapat informasi, dan siap untuk berkontribusi pada organisasi.
Proses induksi biasanya dilakukan selama beberapa minggu atau bulan pertama masa kerja, dan tujuannya adalah untuk membantu karyawan baru menjadi anggota organisasi yang berfungsi penuh dan produktif secepat mungkin.
Induksi karyawan, juga dikenal sebagai orientasi karyawan, adalah proses mengintegrasikan karyawan baru ke dalam perusahaan dan budayanya. Proses ini biasanya melibatkan kombinasi orientasi, pelatihan, dan sosialisasi untuk membantu karyawan baru merasa diterima, mendapat informasi, dan siap untuk berkontribusi pada organisasi.
Induksi karyawan penting untuk beberapa alasan:
Tujuan induksi bagi karyawan baru adalah untuk memberi mereka informasi, pelatihan, dan dukungan yang mereka butuhkan agar berhasil dalam peran baru mereka dan agar dapat sepenuhnya terintegrasi ke dalam budaya perusahaan. Program induksi yang efektif dapat membantu karyawan baru:
Program induksi yang efektif harus mencakup komponen-komponen berikut ini:
Lamanya program induksi dapat bervariasi, tergantung pada perusahaan, posisi, dan kompleksitas tugas pekerjaan. Namun demikian, program induksi yang efektif umumnya harus berlangsung setidaknya selama beberapa minggu untuk memastikan bahwa karyawan baru memiliki waktu yang cukup untuk sepenuhnya memahami budaya, kebijakan, dan prosedur perusahaan, serta mempelajari cara melakukan tugas pekerjaan mereka secara efektif.
Beberapa perusahaan memiliki program induksi formal yang berlangsung selama jangka waktu tertentu, seperti 30 hari atau 90 hari, sementara perusahaan lain mungkin memiliki proses berkelanjutan yang berlangsung selama beberapa bulan atau bahkan hingga satu tahun. Kuncinya adalah memberikan dukungan dan sumber daya yang dibutuhkan karyawan baru agar sukses dalam peran mereka dan merasa terintegrasi ke dalam budaya perusahaan.
Ini adalah survei singkat yang dapat dikirim secara berkala untuk mengetahui pendapat karyawan Anda tentang suatu masalah dengan cepat. Survei ini terdiri dari lebih sedikit pertanyaan (tidak lebih dari 10) untuk mendapatkan informasi dengan cepat. Survei ini dapat diberikan secara berkala (bulanan/mingguan/triwulanan).
Mengadakan pertemuan berkala selama satu jam untuk mengobrol secara informal dengan setiap anggota tim adalah cara terbaik untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi dengan mereka. Karena ini adalah percakapan yang aman dan pribadi, ini membantu Anda mendapatkan detail yang lebih baik tentang suatu masalah.
eNPS (skor Net Promoter karyawan) adalah salah satu cara yang paling sederhana namun efektif untuk menilai pendapat karyawan tentang perusahaan Anda. Ini mencakup satu pertanyaan menarik yang mengukur loyalitas. Contoh pertanyaan eNPS antara lain: Seberapa besar kemungkinan Anda akan merekomendasikan perusahaan kami kepada orang lain? Karyawan menjawab survei eNPS dengan skala 1-10, di mana 10 menunjukkan bahwa mereka 'sangat mungkin' merekomendasikan perusahaan dan 1 menunjukkan bahwa mereka 'sangat tidak mungkin' merekomendasikannya.
Berikut ini adalah beberapa praktik terbaik untuk merancang program induksi yang efektif: