Glosarium Manajemen Sumber Daya Manusia dan Ketentuan Tunjangan Karyawan
Proposisi nilai karyawan adalah inti dari apa yang membuat organisasi Anda menjadi tempat yang tepat untuk bekerja. Hal ini tidak hanya mencakup manfaat berwujud seperti gaji, tunjangan, dan fasilitas, namun juga faktor tak berwujud seperti budaya perusahaan, peluang untuk tumbuh dan berkembang, keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, serta pengalaman karyawan secara keseluruhan.
EVP yang kuat mengkomunikasikan kepada karyawan saat ini dan calon karyawan mengapa mereka harus memilih organisasi Anda daripada yang lain dan mengapa mereka harus tetap tinggal setelah mereka bergabung.
Proposisi Nilai Pemberi Kerja (EVP) adalah serangkaian penawaran, manfaat, dan atribut unik yang diberikan oleh pemberi kerja kepada karyawannya sebagai imbalan atas keterampilan, keahlian, dan komitmen mereka. EVP mencakup aspek-aspek berwujud dan tidak berwujud dari pengalaman kerja yang membedakan satu perusahaan dengan perusahaan lainnya dan menarik, mempertahankan, dan melibatkan talenta terbaik.
Untuk membuat EVP yang unik, ikuti taktik di bawah ini:
Proposisi nilai mengkomunikasikan kepada karyawan manfaat, peluang, dan imbalan unik yang dapat mereka harapkan dari pekerjaan mereka dengan organisasi. Hal ini menandakan komitmen perusahaan terhadap pengembangan, kesejahteraan, dan kepuasan mereka secara keseluruhan.
"Bergabunglah dengan tim kami dan mulailah perjalanan di mana ide-ide Anda dihargai, pertumbuhan Anda dipupuk, dan dampak Anda dirayakan. Rasakan budaya kolaborasi, inovasi, dan inklusivitas, di mana setiap suara penting, dan setiap kontribusi sangat berarti."
EVP adalah singkatan dari Employer Value Proposition di bidang SDM. Ini mengacu pada serangkaian manfaat dan penawaran unik yang diberikan perusahaan untuk menarik, mempertahankan, dan melibatkan karyawan.
Lima pilar EVP adalah sebagai berikut:
Tagline EVP adalah pernyataan atau frasa ringkas yang merangkum esensi dari Proposisi Nilai Pemberi Kerja. Tagline ini harus mudah diingat dan secara efektif mengkomunikasikan manfaat dan peluang unik yang ditawarkan oleh perusahaan.
Proposisi Karyawan Pemberi Kerja (EEP) pada dasarnya adalah istilah lain untuk Proposisi Nilai Pemberi Kerja (EVP). Hal ini mengacu pada hubungan timbal balik antara pemberi kerja dan karyawan, yang menyoroti apa yang diberikan oleh masing-masing pihak dalam hal nilai, manfaat, dan harapan.
Strategi EVP menguraikan rencana dan pendekatan untuk mengembangkan, mengkomunikasikan, dan mengimplementasikan Proposisi Nilai Pemberi Kerja di berbagai aspek organisasi. Strategi ini melibatkan penyelarasan praktik-praktik SDM, upaya pencitraan perusahaan, dan inisiatif pelibatan karyawan untuk secara efektif menarik, mempertahankan, dan melibatkan talenta terbaik.
Elemen-elemen kunci dari EVP yang menarik adalah:
Ini adalah survei singkat yang dapat sering dikirim untuk memeriksa pendapat karyawan Anda tentang suatu masalah dengan cepat. Survei ini terdiri dari lebih sedikit pertanyaan (tidak lebih dari 10) untuk mendapatkan informasi dengan cepat. Ini dapat diberikan secara berkala (bulanan / mingguan / triwulanan).
Mengadakan rapat berkala selama satu jam untuk obrolan informal dengan setiap anggota tim adalah cara terbaik untuk mendapatkan gambaran sebenarnya tentang apa yang terjadi dengan mereka. Karena ini adalah percakapan yang aman dan pribadi, ini membantu Anda mendapatkan detail yang lebih baik tentang suatu masalah.
eNPS (employee Net Promoter score) adalah salah satu cara paling sederhana namun efektif untuk menilai pendapat karyawan Anda tentang perusahaan Anda. Ini termasuk satu pertanyaan menarik yang mengukur loyalitas. Contoh pertanyaan eNPS meliputi: Seberapa besar kemungkinan Anda merekomendasikan perusahaan kami kepada orang lain? Karyawan menanggapi survei eNPS pada skala 1-10, di mana 10 menunjukkan bahwa mereka 'sangat mungkin' untuk merekomendasikan perusahaan dan 1 menandakan bahwa mereka 'sangat tidak mungkin' untuk merekomendasikannya.
Menciptakan EVP yang menarik membutuhkan kolaborasi lintas departemen, termasuk SDM, pemasaran, dan kepemimpinan senior.
Buat EVP dengan cara berikut ini: