Glosarium Manajemen Sumber Daya Manusia dan Ketentuan Tunjangan Karyawan
Employee referrals are a recruitment strategy where current employees recommend candidates for job openings within their organization. This method relies on the idea that existing employees are likely to know individuals who would be a good fit for the company culture and job requirements.
Rujukan karyawan adalah strategi rekrutmen di mana karyawan saat ini di sebuah organisasi merekomendasikan atau merujuk kandidat yang memenuhi syarat untuk lowongan pekerjaan di perusahaan. Ketika seorang karyawan mereferensikan seseorang untuk suatu posisi, mereka biasanya memberikan resume atau informasi kandidat kepada tim perekrutan atau departemen sumber daya manusia.
Menerapkan program rujukan karyawan dapat memberikan banyak manfaat bagi organisasi:
Perusahaan dapat menggunakan berbagai strategi untuk mempromosikan program rujukan karyawan secara efektif dan mendorong partisipasi di antara para karyawan. Berikut adalah beberapa strategi:
Program rujukan karyawan dapat berkontribusi pada upaya keberagaman dan inklusi dengan mendorong karyawan untuk merujuk kandidat dari kelompok yang kurang terwakili. Perusahaan dapat lebih jauh mendukung keragaman dengan menerapkan upaya penjangkauan yang ditargetkan dan memastikan keterwakilan yang beragam dalam panel perekrutan.
Ketergantungan yang berlebihan pada referensi karyawan dapat menyebabkan kurangnya keragaman dalam kumpulan kandidat, melanggengkan homogenitas dalam organisasi, dan menghasilkan perspektif dan pengalaman yang terbatas. Selain itu, hal ini dapat menyebabkan nepotisme atau pilih kasih jika tidak dikelola dengan baik.
Rujukan karyawan sangat berharga bagi organisasi karena beberapa alasan:
Ini adalah survei singkat yang dapat sering dikirim untuk memeriksa pendapat karyawan Anda tentang suatu masalah dengan cepat. Survei ini terdiri dari lebih sedikit pertanyaan (tidak lebih dari 10) untuk mendapatkan informasi dengan cepat. Ini dapat diberikan secara berkala (bulanan / mingguan / triwulanan).
Mengadakan rapat berkala selama satu jam untuk obrolan informal dengan setiap anggota tim adalah cara terbaik untuk mendapatkan gambaran sebenarnya tentang apa yang terjadi dengan mereka. Karena ini adalah percakapan yang aman dan pribadi, ini membantu Anda mendapatkan detail yang lebih baik tentang suatu masalah.
eNPS (employee Net Promoter score) adalah salah satu cara paling sederhana namun efektif untuk menilai pendapat karyawan Anda tentang perusahaan Anda. Ini termasuk satu pertanyaan menarik yang mengukur loyalitas. Contoh pertanyaan eNPS meliputi: Seberapa besar kemungkinan Anda merekomendasikan perusahaan kami kepada orang lain? Karyawan menanggapi survei eNPS pada skala 1-10, di mana 10 menunjukkan bahwa mereka 'sangat mungkin' untuk merekomendasikan perusahaan dan 1 menandakan bahwa mereka 'sangat tidak mungkin' untuk merekomendasikannya.
Perusahaan dapat memberikan insentif kepada karyawan untuk berpartisipasi dalam program rujukan melalui berbagai strategi yang disesuaikan untuk memotivasi dan menghargai keterlibatan mereka. Berikut adalah beberapa cara untuk mendorong partisipasi karyawan:
Untuk memastikan keadilan dan transparansi dalam program rujukan mereka, perusahaan harus menerapkan praktik-praktik berikut:
Perusahaan dapat mengukur efektivitas program rujukan karyawan mereka melalui berbagai indikator kinerja utama (KPI) dan metrik. Berikut adalah beberapa cara untuk mengukur efektivitas: