✨ Jangan sampai ketinggalan! Daftarkan diri Anda untuk mengikuti Webinar Apresiasi Karyawan yang dijadwalkan pada tanggal 29 Februari.🎖️
✨ Jangan sampai ketinggalan! Daftarkan diri Anda untuk mengikuti Webinar Apresiasi Karyawan yang dijadwalkan pada tanggal 29 Februari.🎖️

Daftar sekarang

Webinar Langsung: Rahasia Membangun Roda Gila Pertumbuhan B2B2C yang Sukses
Simpan tempat Anda sekarang

Daftar Istilah Empuls

Glosarium Manajemen Sumber Daya Manusia dan Ketentuan Tunjangan Karyawan

Kunjungi Glosarium Sdm

Duka cita di tempat kerja mengacu pada pengalaman berduka karena kehilangan orang yang dicintai, yang secara signifikan berdampak pada kesejahteraan emosional dan kemampuan karyawan untuk melakukan tugas pekerjaan mereka. 

Kehilangan ini bisa jadi disebabkan oleh kematian anggota keluarga, teman, atau bahkan kolega. Ini adalah respons alamiah manusia, namun efeknya bisa meluas ke tempat kerja, memengaruhi produktivitas, moral, dan keterlibatan karyawan secara keseluruhan.

Apakah yang dimaksud dengan berkabung?

Duka cita mengacu pada keadaan berkabung atau kesedihan yang dialami setelah kematian orang yang dicintai. Hal ini melibatkan upaya untuk mengatasi dampak emosional, psikologis, dan terkadang fisik dari kehilangan.

Apa yang dimaksud dengan cuti berkabung?

Cuti berkabung, yang juga dikenal sebagai cuti berbelas kasih atau cuti keluhan, adalah jenis cuti berbayar yang diberikan kepada karyawan untuk membantu mereka menghadapi kematian anggota keluarga dekat atau orang yang dicintai.

Apa yang dimaksud dengan duka cita keluarga?

Kehilangan keluarga mengacu pada pengalaman kehilangan anggota keluarga dekat, seperti pasangan, orang tua, anak, saudara kandung, atau kakek-nenek. Hal ini sering kali melibatkan dampak emosional dan psikologis yang signifikan pada anggota keluarga yang masih hidup.

Anggota keluarga mana yang memenuhi syarat untuk mendapatkan cuti berkabung?

Anggota keluarga tertentu yang memenuhi syarat untuk cuti berkabung dapat bervariasi, tergantung pada kebijakan pemberi kerja dan hukum setempat. Biasanya, anggota keluarga dekat seperti pasangan, orang tua, anak, dan saudara kandung termasuk di dalamnya, tetapi beberapa pemberi kerja dapat memperluas cuti duka ke kerabat atau hubungan dekat lainnya.

Apakah Anda dibayar untuk hari berkabung?

Dalam banyak kasus, cuti berkabung adalah cuti berbayar. Namun demikian, kebijakan kompensasi khusus bervariasi di antara pemberi kerja dan dapat bergantung pada faktor-faktor seperti masa kerja, ketentuan kontrak kerja, dan hukum setempat.

Dengarkan, kenali, berikan penghargaan, dan pertahankan karyawan Anda dengan perangkat lunak keterlibatan karyawan kami  

Apa yang dimaksud dengan tunjangan duka cita?

Tunjangan duka cita, tunjangan kematian atau penyintas, adalah pembayaran finansial yang diberikan kepada anggota keluarga yang masih hidup atau penerima manfaat dari individu yang meninggal. Tunjangan ini dapat berasal dari polis asuransi, program pemerintah, atau tunjangan pemberi kerja.

Apa yang dimaksud dengan uang duka?

Uang duka mengacu pada kompensasi atau gaji yang diberikan kepada karyawan selama cuti berkabung. Gaji ini dimaksudkan untuk mendukung karyawan secara finansial selama mereka mengambil cuti untuk berkabung atas kehilangan orang yang dicintai.

Apa yang dimaksud dengan duka cita keluarga?

Duka cita keluarga mengacu pada pengalaman kolektif kesedihan dan duka cita dalam sebuah keluarga setelah kematian anggota keluarga dekat. Hal ini melibatkan dukungan satu sama lain melalui tantangan emosional dan praktis dari kehilangan.

Apa peran pemberi kerja dalam masa berkabung?

Peran pemberi kerja dalam proses tersebut adalah sebagai berikut:

  • Menyadari pentingnya dukungan berkabung: Pengusaha memainkan peran penting dalam mengakui dan menangani kehilangan di tempat kerja. Memberikan dukungan menunjukkan empati dan membantu karyawan melewati masa-masa sulit.
  • Pertimbangan hukum dan etika: Pemberi kerja harus mematuhi persyaratan hukum mengenai cuti berkabung dan akomodasi bagi karyawan yang berduka. Selain itu, terdapat kewajiban etis untuk menciptakan lingkungan yang mendukung yang menghargai kebutuhan emosional karyawan selama kehilangan.‍
  • Menciptakan budaya tempat kerja yang penuh kasih sayang: Memupuk budaya kasih sayang dan pengertian memungkinkan karyawan merasa didukung dan dihargai. Hal ini termasuk mendorong komunikasi yang terbuka, empati, dan fleksibilitas dalam mengakomodasi kebutuhan karyawan selama masa berkabung.

Berapa hari cuti berkabung?

Jumlah hari yang diberikan untuk cuti berkabung bervariasi, tergantung pada kebijakan pemberi kerja, hukum setempat, dan hubungan almarhum dengan karyawan. Biasanya berkisar antara satu hingga lima hari.

Berapa lama Anda dapat cuti untuk berkabung?

Durasi cuti berkabung biasanya ditentukan oleh kebijakan pemberi kerja, kontrak kerja, atau perjanjian kerja bersama. Beberapa pemberi kerja mungkin menawarkan cuti tidak berbayar tambahan atau pengaturan kerja yang fleksibel untuk mengakomodasi periode berkabung yang lebih lama.

Bagaimana cara mengambil cuti berkabung?

Karyawan biasanya perlu memberi tahu atasan atau departemen SDM mereka tentang perlunya cuti berkabung sesegera mungkin. Mereka mungkin diminta untuk memberikan dokumentasi, seperti sertifikat kematian atau berita kematian, untuk mendukung permintaan mereka.

Bagaimana proses berkabung berlangsung dalam situasi yang berbeda?

Duka cita terjadi dengan sangat berbeda, dalam konteks yang berbeda:

  • Dampak psikologis dari kehilangan pada karyawan: Kehilangan dapat memberikan dampak psikologis yang mendalam bagi karyawan, termasuk perasaan sedih, terkejut, marah, merasa bersalah, dan bahkan depresi. Emosi ini dapat memengaruhi konsentrasi, kemampuan mengambil keputusan, dan hubungan interpersonal di tempat kerja.
  • Reaksi umum dan mekanisme koping: Individu dapat menunjukkan berbagai reaksi terhadap kesedihan, seperti menarik diri, mudah tersinggung, atau sulit berkonsentrasi. Mekanisme penanganan bervariasi dari orang ke orang dan mungkin termasuk mencari dukungan sosial, terlibat dalam kegiatan yang membuat nyaman, atau konseling profesional.‍
  • Perbedaan budaya dan pribadi dalam proses berduka: Menyadari bahwa latar belakang budaya dan pribadi memengaruhi cara seseorang berduka adalah hal yang penting. Beberapa budaya mungkin memiliki ritual atau praktik berkabung yang spesifik, sementara keyakinan dan pengalaman pribadi membentuk proses berduka. Memahami perbedaan-perbedaan ini akan menumbuhkan lingkungan tempat kerja yang lebih berbelas kasih dan mendukung.

Bagaimana cara menerapkan program dukungan duka cita?

Untuk menyertakan program dukungan duka cita, Anda perlu melakukan hal-hal berikut ini:

  • Mengembangkan kebijakan dan prosedur berkabung: Menetapkan kebijakan berkabung yang jelas yang menguraikan proses untuk meminta cuti, mengakses layanan dukungan, dan kembali bekerja setelah kehilangan. Kebijakan-kebijakan ini harus dikomunikasikan secara efektif kepada semua karyawan.
  • Memberikan waktu cuti yang fleksibel dan opsi kerja jarak jauh: Menawarkan cuti yang fleksibel memungkinkan karyawan untuk menghadiri upacara pemakaman, mengelola urusan pribadi, dan berduka tanpa tekanan tambahan dari kewajiban kerja. Opsi kerja jarak jauh dapat memberikan fleksibilitas tambahan selama masa yang penuh tantangan ini.‍
  • Menawarkan layanan konseling dan dukungan: Pemberi kerja dapat menyediakan akses ke layanan konseling atau program bantuan karyawan (EAP) untuk membantu karyawan mengatasi dan menavigasi proses berduka. Sumber daya ini menawarkan dukungan dan panduan profesional kepada karyawan dan keluarga mereka.

Survei denyut nadi karyawan:

Ini adalah survei singkat yang dapat sering dikirim untuk memeriksa pendapat karyawan Anda tentang suatu masalah dengan cepat. Survei ini terdiri dari lebih sedikit pertanyaan (tidak lebih dari 10) untuk mendapatkan informasi dengan cepat. Ini dapat diberikan secara berkala (bulanan / mingguan / triwulanan).

Pertemuan empat mata:

Mengadakan rapat berkala selama satu jam untuk obrolan informal dengan setiap anggota tim adalah cara terbaik untuk mendapatkan gambaran sebenarnya tentang apa yang terjadi dengan mereka. Karena ini adalah percakapan yang aman dan pribadi, ini membantu Anda mendapatkan detail yang lebih baik tentang suatu masalah.

eNPS:

eNPS (employee Net Promoter score) adalah salah satu cara paling sederhana namun efektif untuk menilai pendapat karyawan Anda tentang perusahaan Anda. Ini termasuk satu pertanyaan menarik yang mengukur loyalitas. Contoh pertanyaan eNPS meliputi: Seberapa besar kemungkinan Anda merekomendasikan perusahaan kami kepada orang lain? Karyawan menanggapi survei eNPS pada skala 1-10, di mana 10 menunjukkan bahwa mereka 'sangat mungkin' untuk merekomendasikan perusahaan dan 1 menandakan bahwa mereka 'sangat tidak mungkin' untuk merekomendasikannya.

Berdasarkan tanggapan, karyawan dapat ditempatkan dalam tiga kategori berbeda:

  • Promotor
    Karyawan yang telah merespons positif atau setuju.
  • Pencela
    Karyawan yang bereaksi negatif atau tidak setuju.
  • Pasif
    Karyawan yang tetap netral dengan tanggapan mereka.

Bagaimana cara mengatur komunikasi untuk dukungan berkabung?

Untuk menyiapkan komunikasi untuk masa berkabung, Anda perlu melakukan hal-hal berikut:

  • Melatih manajer dan personil SDM dalam menangani situasi berkabung: Manajer dan personel SDM harus menerima pelatihan tentang cara mendukung karyawan yang berduka secara efektif. Ini termasuk keterampilan mendengarkan secara aktif, memahami kebijakan berkabung, dan menyediakan akomodasi yang sesuai.
  • Mengkomunikasikan kebijakan dan sumber daya berkabung kepada karyawan: Komunikasi yang jelas mengenai kebijakan berkabung, layanan dukungan, dan sumber daya yang tersedia memastikan karyawan mengetahui ke mana mereka harus meminta bantuan saat kehilangan.
  • Mendorong dialog terbuka dan dukungan di antara rekan kerja: Mendorong dialog terbuka dan dukungan di antara rekan kerja akan menciptakan budaya tempat kerja yang penuh kasih dan pengertian. Karyawan harus merasa nyaman untuk mendiskusikan kebutuhan mereka dan menawarkan dukungan kepada rekan kerja yang berduka.

Bagaimana cara mengukur dampak dari program dukungan duka cita?

Mengumpulkan umpan balik dari karyawan dan menilai efektivitas program dukungan berkabung memungkinkan perusahaan untuk melakukan penyesuaian dan perbaikan yang diperlukan. Evaluasi berkelanjutan memastikan bahwa sistem dukungan tetap responsif terhadap kebutuhan karyawan.

Tautan Cepat

Solusi Keterlibatan Karyawan
Daftar Istilah

Diakui oleh para pakar pasar